Indonesian Economy Amidst Global Trends: Opportunities and Challenges From 2025 to The Future

29 Mei 2025
298x Dilihat
Indonesian Economy Amidst Global Trends: Opportunities and Challenges From 2025 to The Future

Paiton, 29 Mei 2025 - Himpunan Mahasiswa Program Studi Ekonomi (HIMAPROMI) Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nurul Jadid menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan wawasan global mahasiswa dengan menyelenggarakan Webinar Internasional bertajuk “Indonesian Economy Amidst Global Trends: Opportunities and Challenges From 2025 to The Future”. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube SOSHUM UNUJA OFFICIAL. Acara ini diikuti oleh lebih dari 300 peserta yang terdiri atas mahasiswa, dosen, peneliti, praktisi ekonomi, serta masyarakat umum dari berbagai institusi nasional dan internasional.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh urgensi untuk memahami posisi dan peran Indonesia dalam lanskap ekonomi global yang kian tidak menentu. Perubahan iklim, disrupsi teknologi, ketegangan geopolitik, dan pemulihan pasca pandemi adalah faktor-faktor yang mengubah arah pertumbuhan ekonomi dunia secara cepat dan kompleks. Oleh karena itu, diperlukan diskusi-diskusi akademik yang mampu menjembatani perspektif teoretis dan praktik lapangan guna memetakan strategi pembangunan yang adaptif dan berkelanjutan.

Webinar dibuka secara resmi oleh Dr. Chusnul Muali, M.Pd selaku Dekan Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nurul Jadid, yang menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah internasionalisasi kampus dan penguatan kontribusi akademik berbasis nilai-nilai lokal. Webinar ini menghadirkan empat narasumber dari berbagai institusi yang memberikan perspektif multidisipliner: Assoc. Prof. Dr. Mohamed Asmy Bin Mohd Thas Thaker dari International Islamic University Malaysia membahas adaptasi UMKM terhadap ketidakpastian global; Assoc. Prof. Dr. Keshminder Singh Jit Singh dari University Technology MARA menjelaskan peran kebijakan pemerintah dalam merespons tantangan global; Rizki Febri Eka Pradani, M.Pd dari Universitas Nurul Jadid mengangkat pentingnya diversifikasi energi sebagai peluang ekonomi jangka panjang; dan Rachmad Ilham, S.Ant., M.PDSM dari Universitas Gresik menyoroti dampak ketidakpastian geopolitik terhadap perdagangan internasional Asia Tenggara. Keempat pemateri menyampaikan materi yang saling melengkapi dan membuka ruang diskusi kritis mengenai arah pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

Diskusi berlangsung sangat dinamis, dengan pertanyaan-pertanyaan kritis dari peserta yang mengangkat isu keberlanjutan ekonomi daerah, dampak teknologi terhadap pasar tenaga kerja, hingga urgensi kolaborasi ASEAN dalam menghadapi tantangan global secara kolektif. Ketua Program Studi Ekonomi, Moh. Fakhri Siddiqi, M.Akun, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh panitia dan narasumber. Ia berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti pada tataran diskusi, tetapi mampu melahirkan tindak lanjut konkret seperti riset kolaboratif, publikasi ilmiah, dan kemitraan internasional.

Berita Terkait

Jl. PP Nurul Jadid, Dusun Tj. Lor, Karanganyar, Kec. Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur 67291

soshum@unuja.ac.id
© 2023 UNIVERSITAS NURUL JADID