Program Studi Ekonomi Universitas Nurul Jadid Kirim Mahasiswa ke Kadin: Bersiap Jadi Penggerak Ekonomi Lokal dan Nasional

3 Oktober 2025
152x Dilihat
Program Studi Ekonomi Universitas Nurul Jadid Kirim Mahasiswa ke Kadin: Bersiap Jadi Penggerak Ekonomi Lokal dan Nasional

PROBOLINGGO – Program Studi Ekonomi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nurul Jadid (UNUJA) Probolinggo kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas lulusan dengan menggandeng dunia usaha dan industri. Melalui kerja sama strategis dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Probolinggo, sejumlah mahasiswa diterjunkan langsung untuk mengikuti program magang berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Mandiri.
Kerja sama ini menjadi salah satu langkah konkret perguruan tinggi dalam menyiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif. MBKM Mandiri dirancang untuk memberikan ruang lebih luas kepada mahasiswa agar tidak hanya memahami teori di bangku kuliah, tetapi juga merasakan langsung praktik dan dinamika di lapangan.
Dosen pembimbing lapangan dari Universitas Nurul Jadid, Rizki Febri Eka Pradani, M.Pd, menyebut bahwa penerjunan mahasiswa ini bertujuan memberikan bekal kerja nyata serta pengalaman berharga sebelum mereka lulus. Menurutnya, pengalaman di dunia industri tidak hanya membentuk kompetensi akademik, tetapi juga melatih kepekaan sosial dan kemampuan beradaptasi.
“Kami ingin melalui MBKM ini mahasiswa mendapatkan pengalaman nyata serta memperoleh soft skill yang mungkin tidak didapatkan di ruang kuliah tetapi melalui terjun langsung di dunia industri,” ujar Rizki.
Lebih jauh, Rizki menegaskan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan dunia usaha seperti Kadin merupakan bentuk sinergi penting dalam membangun ekosistem pendidikan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. “Dengan pengalaman ini, kami berharap lulusan Program Studi Ekonomi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nurul Jadid bisa cepat beradaptasi, mampu melihat peluang, dan menciptakan inovasi di masyarakat,” tambahnya.
Antusiasme juga datang dari pelaku usaha yang terlibat dalam program ini. Salah satunya Rafi, pemilik usaha Dewi Rengganis yang menjadi lokasi magang mahasiswa MBKM Mandiri. Menurutnya, keberadaan mahasiswa memberi angin segar sekaligus masukan baru bagi pengembangan bisnis.
“Biasanya kan kita melakukan survey pasar untuk mengetahui apa yang sedang tren di kalangan anak muda. Dengan hadirnya mahasiswa ini, kami jadi punya insight internal yang bisa dijadikan strategi usaha ke depan,” kata Rafi.
Kehadiran mahasiswa di dunia usaha lokal diyakini dapat menghadirkan perspektif baru yang lebih dekat dengan generasi muda. Hal ini sejalan dengan semangat MBKM yang tidak hanya menempatkan mahasiswa sebagai pembelajar, tetapi juga agen inovasi yang bisa memberi kontribusi nyata bagi masyarakat.
Selain memberikan manfaat bagi mahasiswa dan pelaku usaha, program ini juga menjadi bukti bahwa perguruan tinggi swasta di daerah mampu bergerak aktif mendukung agenda pemerintah dalam mencetak generasi muda yang siap kerja. Dengan adanya kerja sama seperti ini, mahasiswa tidak lagi hanya dipandang sebagai peserta didik, tetapi juga calon profesional yang siap menghadapi tantangan global.
Program MBKM sendiri merupakan kebijakan yang diinisiasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan tujuan memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk belajar di luar program studi selama beberapa semester. Melalui skema MBKM Mandiri, perguruan tinggi diberi keleluasaan merancang program kerja sama dengan pihak eksternal sesuai kebutuhan dan potensi daerah.
Bagi mahasiswa Program Studi Ekonomi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nurul Jadid, kesempatan magang di Kadin Probolinggo menjadi momentum penting untuk mengasah keterampilan sekaligus memahami bagaimana industri dan perdagangan di daerah berjalan. Dengan pengalaman tersebut, mereka diharapkan lebih siap bersaing baik di tingkat lokal maupun nasional.
Kadin Probolinggo sendiri menyambut baik sinergi ini. Sebagai wadah pengusaha, Kadin menilai keterlibatan mahasiswa di dunia usaha bisa memperkaya strategi bisnis, sekaligus membantu generasi muda memahami peluang ekonomi yang ada di daerah. Dukungan Kadin diharapkan mampu menjadi jembatan antara dunia pendidikan dengan dunia industri.
Langkah yang ditempuh oleh Program Studi Ekonomi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nurul Jadid juga dinilai sejalan dengan visi pendidikan tinggi masa kini yang tidak hanya berorientasi pada pengajaran, tetapi juga relevansi. Dengan terjun langsung ke lapangan, mahasiswa belajar mengelola masalah nyata, memahami tantangan bisnis, hingga melahirkan ide-ide segar yang dapat diterapkan.
Kolaborasi semacam ini dipandang penting karena dunia kerja saat ini tidak lagi hanya menuntut ijazah, tetapi juga keterampilan, fleksibilitas, serta kemampuan untuk berpikir kritis dan kreatif. Kehadiran mahasiswa di Kadin dan pelaku usaha lokal seperti Dewi Rengganis menjadi bukti nyata bahwa sinergi pendidikan dengan dunia usaha bisa berjalan secara efektif.

Jl. PP Nurul Jadid, Dusun Tj. Lor, Karanganyar, Kec. Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur 67291

soshum@unuja.ac.id
© 2023 UNIVERSITAS NURUL JADID